 |  |  |
(Jatinangor, 29 November 2011) Pada hari Pencanangan Penanaman Pohon Satu Milyar, Presiden Susilo Bambang Yudoyono mengatakan bahwa setiap tahun, kerusakan hutan di Indonesia mencapai lebih dari 1,08 juta hektare (ha). Dengan tambahan kerusakan sebanyak itu, hingga saat ini, luas hutan yang rusak di Indonesia telah mencapai 65 juta hektare atau sekitar 50 persen dari total luas hutan sekitar 130 juta ha. Dampak kerusakan hutan diuraikan secara gamblang oleh Presiden SBY. Beliau menyampaikan, bencana alam seperti tanah longsor dan banjir besar diakibatkan oleh rusaknya hutan di bukit-bukit atau lereng gunung. Lebih jauh, dampak nyata yang juga telah dirasakan masyarakat dunia yakni terjadinya pemanasan global dan perubahan iklim. Bencana alam diluar gempa bumi, letusan gunung merapi dan tsunami itu belakangan ini kerap terjadi di belahan dunia manapun. Ini menunjukkan bahwa iklim dan cuaca sering mengalami bentuknya yang ekstrem. Untuk mengatasi ini, kata SBY, tak bisa ditempuh hanya dengan cara-cara biasa.
Dengan demikian, perlu gerakan nasional membangkitkan masyarakat peduli lingkungan dengan cara menamam pohon. Pemerintah telah mencanangkan gerakan penanaman pohon minimal satu miliar pohon setiap tahun. Program ini bukan semata ditujukan bagi Indonesia, tetapi lebih luas bagi keberlanjutan kehidupan dunia di masa mendatang. Gerakan penanaman satu miliar pohon akan memberikan sejumlah dampak positif, yaitu mencegah pemanasan global, mencegah bencana alam, dan menjaga ketahanan pangan.
Dalam rangka turut berpartisipasi dalam program pemerintah tersebut IPDN mengadakan kegiatan penanaman / penyulaman pohon oleh ibu Mendagri Ibu Vita Gamawan Fauzi didampingi oleh Ibu Rektor IPDN beserta Ibu Dharma Wanita Persatuan Kemdagri serta Praja IPDN pada hari Selasa tanggal 29 November 2011 di Kampus IPDN Jatinangor. Adapun jenis pohon yang ditanam terdiri dari pohon mangga, rambutan, petai, durian, surian, jambu biji, dll.
Dalam kesempatan itu, Ibu Vita Gamawan Fauzi menyampaikan bahwa IPDN sebagai salah satu institusi pendidikan harus berperan aktif dalam setiap program yang dicanangkan oleh pemerintah salah satunya Program Penanaman Pohon Satu Milyar dengan tujuan untuk memberikan pendidikan lingkungan bagi civitas akademika terutama Praja sebagai penerus bangsa. Dengan demikian kepedulian mereka terhadap lingkungan tumbuh sejak dini dengan harapan akan memberikan kontribusi yang besar bagi kelangsungan hidup alam Indonesia khususnya dan dunia umumnya.
Sumber : Humas
Last Update : Admin (
| < Prev | Next > |
|---|
0 komentar:
Posting Komentar